Meminimalisir Bahaya Radiasi WiFi

WiFi bukanlah sesuatu hal yang baru untuk saat ini. Berkat teknologi yang tiada henti dan terus melaju sehingga hampir semua perangkat elektronik menggunakan wifi. WiFi merupakan sebuah teknologi terkenal yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi Internet berkecepatan tinggi. Sekarang ini penggunaan wifi sudah beragam mulai dari smartphone, tablet, laptop, bahkan TV dan kulkas pintar juga sudah ada yang menggunakan WiFi. Manfaatnya yang sangat luas bukan berarti tidak berpotensi menimbulkan dampak yang negatif. Menurut penelitian dan temuan tentang masalah radiasi, gadget seperti laptop, tablet dan ponsel, memancarkan EMFs berbahaya atau medan elektromagnetik. 

Meminimalisir Bahaya Radiasi WiFi
Meminimalisir Bahaya Radiasi WiFi [image source]
Efek samping dari EMFs pada Tubuh Manusia dapat merusak kesehatan Anda dengan cara yang bervariasi. Dari merugikan sel-sel darah, mutilasi DNA Anda, menyebabkan tumor, kanker dan infertilitas. Selain itu, laptop, tablet atau radiasi ponsel juga dianggap pemicu yang dapat merusak penglihatan, menyebabkan sulit tidur, sakit kepala dan kelelahan, meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, dan menyebabkan hipersensitivitas elektromagnetik.

Berbagai akibat dari radiasi WiFi di bawah ini didapatkan dari hasil penelitian. WiFi memang menawarkan kepraktisan dan kecepatan transfer data dan mengakses internet. Tapi, kamu juga harus lebih bijaksana dalam penggunaan WiFi, sehingga kamu tidak akan mengalami berbagai Bahaya Radiasi WiFi.

Bahaya Radiasi WiFi untuk Kesehatan Manusia


Menjadi Penyebab Kanker Payudara

Hal ini sebenarnya masih perlu diteliti lebih lanjut, tapi telah sering ditemui bahwa paparan radiasi elektromagnetik mampu meningkatkan resiko pengembangan tumor. Salah satu kasus terjadi pada seorang wanita berumur 21 tahun. Ia mengalami kanker payudara, walaupun tidak ada riwayat keluarga yang pernah mengalami kanker payudara. Ternyata, tumor pada payudaranya tumbuh di area tempat biasa ia menaruh HP di BH-nya.

Menurunkan Kualitas Sperma

Sudah banyak informasi tentang panas yang ditimbulkan oleh laptop dapat membunuh sperma. Ternyata bukan hanya panas yang mampu merusak kejantanan kamu. Paparan radiasi WiFi juga mampu mengurangi gerakan sperma dan menyebabkan fragmentasi DNA, baik pada hewan maupun tumbuhan. 

Menurunkan Kesuburan

Selain kejantanan laki-laki, kesuburan wanita juga terancam oleh paparan radiasi WiFi. Frekuensi yang dihasilkan oleh WiFi dapat mencegah implantasi telur. Bahkan mampu mengakibatkan kehamilan abnormal pada wanita. 

Berkontribusi Insomnia

Paparan radiasi WiFi mampu menyebabkan insomnia atau penyakit susah tidur yang kronis. Gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh perangkat WiFi ternyata mampu mempengaruhi pola gelombang di dalam otak sehingga menjadi lebih sulit untuk tertidur pulas. Kesimpulan ini didapat dari hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2007 di Amerika. 

Mempengaruhi dan Menurunkan Fungsi Otak

Paparan gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh WiFi juga mampu mempengaruhi gelombang otak kamu. Sehingga kepala kamu akan terasa berat dan pusing. Bahkan dapat berbahaya bagi kamu yang sering mengalami vertigo. Sejumlah ilmuwan di Denmark menguji dampak radiasi 4G pada fungsi otak pada tahun 2013 dengan menggunakan teknologi MRI. Hasilnya, orang-orang yang terkena paparan radiasi 4G mengalami penurunan fungsi dan aktivitas di otaknya.

Mengurangi Aktivitas Otak

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 30 orang sukarelawan pria dan wanita, ternyata aktivitas otak manusia dapat berkurang setelah terpapar radiasi WiFi sebesar 2,4 GHz. Pengurangan aktivitas dan energi otak ini paling besar terjadi pada wanita. Radiasi WiFi juga mempengaruhi otak laki-laki, walaupun efeknya tidak sebesar pada wanita.

Menghambat Pertumbuhan pada Anak dan Remaja

Dalam sebuah penelitian di Austria pada tahun 2009, diketahui bahwa frekuensi radio yang dihasilkan oleh gelombang WiFi dapat menghambat pertumbuhan sel, terutama pada janin di dalam kandungan. WiFi juga dapat menghambat pertumbuhan pada anak-anak, serta remaja. Jadi, memperkenalkan perangkat gadget dan sinyal WiFi kepada anak-anak usia dini bukanlah hal yang baik.

Menghambat Pertumbuhan Sel Pada Tumbuhan

Bukan hanya pada manusia, tanaman pun dapat terhambat pertumbuhannya akibat terpapar sinyal WiFi. Hal ini dibuktikan dalam sebuah penelitian di Denmark. Tanaman yang ditanam di area dengan sinyal WiFi kencang ternyata tidak bisa tumbuh dengan sempurna. Nah, hal ini dapat terjadi juga pada manusia, terutama anak-anak dan remaja seperti kamu.


Memicu Stres Pada Jantung

Paparan radiasi WiFi ternyata juga mampu meningkatkan denyut jantung menjadi jauh lebih cepat daripada denyut normal. Denyut jantung yang begitu cepat ini seperti orang yang sedang dalam himpitan stres yang tinggi.

Meminimalisir Bahaya Radiasi Wifi untuk Kesehatan

Berbagai ancaman di atas cukup menyeramkan, bukan? Tapi berbagai masalah yang mungkin timbul itu bukan tanpa solusi. Kamu bisa melakukan pencegahan dengan beberapa cara. Misalnya, menggunakan kembali jaringan kabel, mematikan router WiFi apabila tidak digunakan, mengurangi penggunaan gadget, serta membudayakan hidup sehat dengan makanan sehat dan olahraga teratur.

Sumber : jalantikus.com